Monday, February 18, 2013

Badan Regulasi Video Game?


Badan Regulasi Video Game di Indonesia, Perlukah?

Mengamati trend perkembangan dan konsumsi video game pada anak-anak (Khususnya) dan remaja Indonesia, tidak terlepas dari mudah dan murahnya dalam mengakses perangkat permainan virtual ini. Tanpa memiliki perangkat pun, para pengguna (gamer) dimanja dengan kehadiran berbagai rental yang menjajakan baik play station ataupun game online. Anak-anak dan remaja sudah terbiasa dengan berbagai perangkat video game, baik yang model arcade, console, personal computer (Desktop/Laptop), online, ataupun handheld (mobile).

Terlepas dari Dampak (Positif dan Negatif) dari trend perkembangan dan konsumsi Video Game diperlukan atensi tersendiri dari orang tua (Parental Control) dan pemangku kepentingan lainnya (Video Game Rating Board System).

Sudah saatnya bagi Indonesia mendirikan badan yang mampu memberi regulasi terhadap perkembangan dan konsumsi Video Game di Indonesia, seperti:
  • ESRB, the USA entertainment software rating board
  • CERO, the Japanese computer and video game rating system
  • GRB, the South Korean computer and video game rating system
  • PEGI, the European computer and video game rating system
  • USK, the German computer and video game rating system
(*/Dari berbagai sumber).



THANKS FOR STOPPiNG BY!
We're Highly Appriciate any Support Suggestion?
To Keep This Blog Alive!

wp-thanks


0 comments:

Post a Comment

Please Notices! Write NAME (nick name) to make it easier to respond to comments that you write. Comments are rude, racist, and humiliation may not be passed and it will be deleted without warning ...